Menu ini bisa diakses melalui ikon bergambar titik tiga, klik kiri tombol mouse pada ikon ini sehingga muncul berbagai menu, selanjutnya cari dan pilih menu Settings. Berikut tampilannya:


Berikut ini tampilan menu Settings:


Submenu Settings yang akan dikonfigurasi adalah Cookies and site permissions dan Default browser.

Aplikasi ini memerlukan penonaktifan fitur pop-up untuk keperluan penampilan data, pelaporan dan sebagainya. Pada kondisi menu standar, fitur ini bernilai aktif (pop-up berstatus Blocked atau dilarang), sehingga perlu dinonaktifkan.
Konfigurasi penonaktifan melalui menu Settings. Setelah menu ini tampil maka halamannya terbagi menjadi dua bagian yaitu bagian kiri dan kanan. Pada bagian kiri pilihlah menu Cookies and site permissions, sedang di bagian kanan di kelompok All permissions pilihlah menu Pop-ups and redirects. Berikut tampilannya:


Penonaktifan fitur ini bisa diterapkan untuk semua website atau hanya untuk website tertentu. Berikut ini penjelasannya:

• Penonaktifan pop-up untuk semua website.
  Cara konfigurasinya, setelah menu Pop-ups and redirects muncul, pada tampilan halaman sebelah kanan, pilihlah kelompok Block (recommended) dimana disebelah kanannya terdapat menu untuk mengaktifkan/menonaktifkan semua pop-up. Lakukan klik kiri tombol mouse pada menu untuk mengaktifkan/menonaktifkan semua pop-up sehingga tampilan warna latar belakang menu ini menjadi putih yang berarti pop-up non aktif (jika latar belakang berwarna biru berarti pop-up aktif). Berikut tampilannya:
  
• Penonaktifan pop-up hanya untuk website tertentu.
  Pop-up pada dasarnya mengganggu pengguna browser dan menjadi celah keamanan aplikasi yang berjalan di browser. Tidak disarankan melakukan penonaktifan pop-up terhadap semua website. Permasalahan ini bisa diatasi melalui pengaturan pop- dengan mengisi berupa nama domain atau Internet Protocol (IP) Address atas website yang dipercaya saja.
  Cara konfigurasinya, setelah menu Pop-ups and redirects muncul, pada tampilan halaman sebelah kanan, pilihlah kelompok Allow dimana disebelah kanannya terdapat menu untuk mengisikan website yang boleh melakukan pop-up. Lakukan klik kiri tombol mouse pada menu untuk mengisikan nama domain atau IP Address atas website yang diperbolehkan (pelarangan pop-up terhadap website tertentu dapat dilakukan di kelompok Block). Berikut tampilannya:
  
  
  Selanjutnya akan tampil pengisian nama domain atau IP Address. Berikut ini tampilannya:
  
  Isikan dengan IP Address aplikasi SIPKD yaitu 192.168.28.28 dan selanjutnya pilih menu Add dibawahnya.
  
  Setiap hasil pengisian dilengkapi menu (berbentuk titik tiga) di sebelah kanan, yang berisi menu Block untuk memindah ke kelompok Block (pelarangan pop-up), Edit untuk mengganti, dan Remove untuk membuang. Berikut tampilannya:
  
  
  

Edge menyediakan fitur pengaksesan website dalam mode Internet Explorer. Pengaturan kompatilibitas aplikasi dilakukan dengan melakukan pengisian berupa nama domain atau IP Address atas website.
Pengisian ini dilakukan melalui menu Settings. Setelah tampil halamannya, dibagian kiri halaman pilihlah menu Default browser, dan dibagian kanan halaman pilihlah kelompok Internet Explorer compatibility. Berikut tampilannya:


Konfigurasi pada kelompok Internet Explorer compatibility terdiri atas:

• Let Internet Explorer open sites in Microsoft Edge
  Pada bagian ini, ubahlah nilainya menjadi Never (nilai standarnya Always (Recommended))
  
  
  Setelah dipilih, akan muncul konfirmasi, maka pilihlah Yes. I,m sure. Berikut tampilannya:
  
• Allow sites to be reloaded in Internet Explorer mode (IE mode)
  Pada bagian ini, ubahlah nilainya menjadi Allow (nilai standarnya Default)
  
  
  Setelah dipilih, akan muncul menu Restart browser berwarna biru, maka pilihlah menu ini dan tunggulah hingga prosesnya selesai. Berikut tampilannya:
  
• Internet Explorer mode pages
  Pada bagian ini, disebelah kanan pilihlah menu Add sehingga muncul pengisian nama domain atau Internet Protocol (IP) Address. Isian harus diawali dengan teks http:// atau https://.
  Isikan dengan IP Address aplikasi SIPKD yaitu 192.168.28.28 dan selanjutnya pilih menu Add dibawahnya. Berikut tampilannya:
  
  Sebagai catatan, sesuai keterangan yang ada di bagian Internet Explorer mode pages, pengisian ini hanya berlaku selama 30 hari sejak diisikan, silahkan ulang lagi jika telah habis masanya.
  
  Jika Edge menampilkan ikon browser Internet Explorer di depan address bar (tempat penulisan alamat website) setelah website yang dituju dibuka pertama kali, silahkan klik ikon tersebut dan aktifkan menu yang ada di dalamnya yaitu kompatibilitas dan mode Internet Explorer, dan selanjutnya pilih menu Done. Berikut tampilannya:
  

Pada kondisi standar, tampilan halaman website yang pernah diakses akan diambil dari history (riwayat) pengaksesan dengan tujuan mempercepat penampilan halaman dan menghemat sumber daya akses. Ada kalanya diperlukan setiap kali diakses, halaman website harus selalu menampilkan isi terbaru.
Pada Edge, konfigurasinya melalui menu Settings. Setelah tampil halamannya, dibagian kiri halaman pilihlah menu Default browser, dan dibagian kanan halaman pilihlah kelompok Internet Explorer compatibility, selanjutnya pada bagian bawah terdapat menu Internet Options. Menu ini hanya aktif jika menu Allow sites to be reloaded in Internet Explorer mode (IE mode) sudah bernilai Allow.

Setelah menu Internet Options dipilih, berikut ini tampilan dan tata cara konfigurasinya:

• Pilih menu Tools, kemudian Internet options. Berikut tampilannya:
  
• Setelah menu Internet options dipilih, akan tampil sebagai berikut:
  
  
  Pada tab General, kemudian bagian Browsing history, selanjutnya pilih menu Settings.
• Setelah menu Settings. dipilih, akan tampil sebagai berikut:
  
  
  Pada tab Temporary Internet Files, pilih Every time I visit the webpage. Setelah itu pilih OK.