1. Pastikan perangkat akses (komputer atau sejenisnya) terhubung dalam network yang menyediakan aplikasi (SIPKD).
2. Pastikan perangkat network (wifi, switch, modem dan sebagainya) yang menghubungkan langsung antara perangkat akses dengan network dalam kondisi hidup.
3. Lakukan penelusuran network karena umumnya terdapat jenjang network yang menghubungkan perangkat akses dengan perangkat tujuan (server aplikasi).
   Penelusuran dengan menuliskan teks tracert 192.168.28.28 melalui Command Prompt (penjelasan tentang tracert dan Command Prompt terdapat pada pertanyaan lainnya). Selanjutnya tunggu sampai prosesnya selesai (complete).
   Pada network yang berjenjang, jangan menggunakan perintah ping karena hanya menampilkan pesan kondisi perangkat tujuan, sedang kerusakan mungkin terjadi di perangkat lain di network.
   
   
   
   
   Keterangan gambar:
   • Nomor urut pada gambar diatas menunjukkan jenjang-jenjang jaringan yang dilalui untuk mencapai perangkat tujuan.
   • Nomor urut pertama adalah alamat perangkat dalam network berupa nama domain atau Internet Protocol (IP) Address yang terhubung langsung dengan perangkat akses pengguna.
   • Nomor urut terakhir adalah alamat perangkat yang dituju.
   • Pesan Request timed out muncul hingga nomor urut terakhir berarti terjadi permasalahan pada network.
   • Pesan Request timed out muncul hanya pada nomor urut terakhir berarti terjadi permasalahan pada perangkat tujuan (server aplikasi).

Penyebab dan penanganannya:

1. Pastikan perangkat akses (komputer dan sejenisnya) pengguna tidak sedang melakukan banyak proses berat. Jika terjadi maka segera matikan proses-proses tersebut. Berikut ini beberapa prosesnya:
   • Terjadi Windows Update (cara menonaktifkannya dijelaskan di pertanyaan lain).
   • Melakukan download besar, atau streaming.
   • Memainkan multimedia (lagu, film dan sebagainya).
   • Menggunakan banyak antivirus, atau antivirus dengan pemeriksaan ketat.
2. Beban lalu lintas data di network sedang tinggi, atau bahkan sedang gangguan (segera hubungi pengelola network).
3. Server aplikasi sedang melakukan banyak proses, atau bahkan sedang gangguan (segera hubungi pengelola server aplikasi).

Winkey singkatan dari Windows Key. Tombol Winkey yaitu tombol keyboard yang diatasnya terdapat gambar (logo) Windows. Tombol ini berfungsi sebagai shortcut (pintasan) untuk mengakses beberapa menu tertentu di Windows.
Cara penggunaannya dengan menekan secara bersamaan antara tombol Winkey dan suatu tombol lainnya pada keyboard. Berikut tampilannya:

1. Tekan keyboard pada tombol Winkey bersama tombol huruf R (penjelasan tombol Winkey ada di pertanyaan sebelumnya). Setelah tampil, tuliskan teks cmd dibagian isian, seperti berikut:
   
   
   
   Command Prompt juga bisa diakses melalui menu pencarian (Search) Windows (atau tekan keyboard pada tombol Winkey bersama tombol huruf S). Tuliskan teks cmd pada isian pencarian dan kemudian tekan tombol Enter pada keyboard.
   Selanjutnya jika ditemukan, diatas bagian penulisan teks tadi akan muncul (beberapa) link, maka pilih link yang sesuai lalu tekan tombol mouse sebelah kiri pada link tersebut. Berikut tampilannya (tampilan pada Windows 10 dan 11):
   
   
   
2. Selanjutnya akan tampil Command Prompt, dan siap dioperasikan. Berikut tampilannya:
   

PING singkatan dari Packet INternet Gopher. Perintah ping berguna untuk memeriksa kondisi perangkat tujuan, dalam bentuk satu pesan berisi kesimpulan respon aktif atau tidak aktif. Pada kondisi aktif, pesan dilengkapi informasi lama waktu respon. Pada network berjenjang (sub-sub network) dan jika terjadi kendala pada berbagai perangkat sebelum perangkat tujuan, maka perintah ini tidak bisa menampilkan pesan secara rinci.
Berikut ini cara penggunaanya:

1. Jalankan Command Prompt (penjelasannya ada di pertanyaan sebelumnya).
2. Setelah tampil Command Prompt, silahkan tuliskan ping 192.168.28.28 kemudian tekan tombol Enter pada keyboard, kemudian tunggu hingga prosesnya selesai. Berikut ini beberapa tampilan hasilnya:
   
   
   
   
   
   Keterangan gambar:
   

   • Pesan Reply from 192.168.28.28 bytes=32 time=17ms (...dan seterusnya) artinya perangkat tujuan dalam kondisi aktif.
     Perlu diperhatikan pada bagian time, bahwa semakin besar nilainya artinya semakin lama waktu respon balik dari perangkat tujuan (server aplikasi) menuju perangkat akses pengguna. Beberapa penyebabnya:
     
     • Perangkat tujuan sedang melakukan banyak proses.
     • Adanya berbagai batasan pada network.
     
     
   • Pesan Request time out artinya batas waktu untuk menghubungi perangkat tujuan telah habis sehingga kondisi perangkat tujuan tidak dapat diketahui. Beberapa penyebabnya:
     
     • Terjadi permasalahan network.
     • Perangkat tujuan dalam kondisi tidak aktif.
     • Port ping pada perangkat tujuan diblok.
     
     
   • Pesan Reply from ... (berisi Internet Protocol (IP) Address (atau nama domain) selain alamat yang dilakukan ping (192.168.28.28) ... : Destination host unreachable artinya terjadi permasalahan pada network.
     

Trace route merupakan proses penelusuran jalur network dengan memeriksa kondisi berbagai perangkat network yang dilalui. Pada network berjenjang (sub-sub network), penggunaan perintah ping tidak bisa menampilkan pesan secara rinci atas kondisi semua perangkat network yang dilalui. .
Berikut ini cara penggunaanya:

1. Jalankan Command Prompt (penjelasannya ada di pertanyaan sebelumnya).
2. Setelah tampil Command Prompt, silahkan tuliskan tracert 192.168.28.28 kemudian tekan tombol Enter pada keyboard, kemudian tunggu hingga prosesnya selesai. Berikut ini beberapa tampilan hasilnya:
   
   
   
   
   Keterangan gambar:
   • Nomor urut pada gambar diatas menunjukkan jenjang-jenjang jaringan yang dilalui untuk mencapai perangkat tujuan.
   • Nomor urut pertama adalah alamat perangkat dalam network berupa nama domain atau Internet Protocol (IP) Address yang terhubung langsung dengan perangkat akses pengguna.
   • Nomor urut terakhir adalah alamat perangkat yang dituju.
   • Pesan Request timed out muncul hingga nomor urut terakhir berarti terjadi permasalahan pada network.
   • Pesan Request timed out muncul hanya pada nomor urut terakhir berarti terjadi permasalahan pada perangkat tujuan (server aplikasi).

1. Tekan keyboard pada tombol Winkey bersama tombol huruf S (penjelasan tombol Winkey ada di pertanyaan sebelumnya). Setelah tampil, tuliskan teks control panel pada isian pencarian dan kemudian tekan tombol Enter pada keyboard.
   Selanjutnya jika ditemukan, diatas bagian penulisan teks tadi akan muncul (beberapa) link, maka pilih link yang sesuai lalu tekan tombol mouse sebelah kiri pada link tersebut.
   
   
   
   Control Panel juga bisa diakses melalui keyboard tombol Winkey bersama tombol huruf R.
   
   
2. Setelah tampil Control Panel dan jika tampilannnya seperti berikut ini, silahkan di bagian View by diubah menjadi Small icons atau Large icons untuk mempermudah pengaksesan menunya:
   
   
   Sehingga tampilannya menjadi seperti berikut:
   
   
   Selanjutnya silahkan pilih menu yang diinginkan.
   

Pada sistem operasi Windows, piranti akses (komputer dan sejenisnya) yang memiliki lebih dari satu perangkat network aktif, ketika mengalami gangguan network, maka Windows akan memberikan pilihan jalur network yang terbaik, bahkan bisa memindahkan ke jalur yang sudah terdaftar secara otomatis. Pengertian jalur network yang terbaik adalah jalur network yang yang menyediakan Internet.
Perpindahan ini menyebabkan pemutusan network lama untuk berpindah ke network baru. Perpindahan ini tidak selalu berarti baik karena proses perpindahan memerlukan waktu, serta belum tentu pada network baru terdapat layanan (aplikasi) yang diinginkan.
Secara urutan, media network berupa kabel lebih didahulukan daripada nirkabel. Sedang pada media nirkabel dengan banyak pilihan sinyal pemancar network (hotspot/wifi) yang terdaftar di komputer, maka Windows dapat memindahkan secara otomatis ke hotspot yang memiliki kondisi network terbaik.
Berikut ini caranya:

1. Jalankan Control Panel (penjelasannya ada di pertanyaan sebelumnya).
2. Setelah tampil, pilih Network and Sharing Center dengan cara menekan tombol mouse sebelah kiri. Berikut tampilannya:
   
   
   
3. Setelah tampil, pilih menu Change adapter settings dengan cara menekan tombol mouse sebelah kiri. Berikut tampilannya:
   
   
   
4. Setelah tampil, pilih piranti network yang diinginkan dan tekan tombol mouse sebelah kanan. Setelah tampil menunya, lalu pilih Disable. Berikut tampilannya:
   
   
   
   Catatan:
   Piranti network yang tidak aktif akan berwarna abu-abu. Pengaktifannya dengan cara menekan tombol mouse sebelah kanan pada piranti tersebut dan pilih menu Enable.

Windows versi baru umumnya masih memiliki dukungan update dari pabriknya. Windows Update dimulai dengan proses download (berbagai) file yang akan digunakan untuk update secara tersembunyi hingga akhirnya dilakukan instalasi, yang dilakukan oleh Windows. Pada Windows dengan pengaturan standar, update akan berjalan secara otomatis ketika tersambung ke Internet.
Proses Windows Update dapat membebani kinerja dan sumber daya perangkat akses, yang pada akhirnya mengakibatkan lambatnya seluruh proses di perangkat akses. Jika tidak diperlukan maka sebaiknya proses ini dinonaktifkan.
Berikut ini caranya:

1. Tekan keyboard pada tombol Winkey bersama tombol huruf S (penjelasan tombol Winkey ada di pertanyaan sebelumnya). Setelah tampil, tuliskan teks services pada isian pencarian dan kemudian tekan tombol Enter pada keyboard.
   Selanjutnya jika ditemukan, diatas bagian penulisan teks tadi akan muncul (beberapa) link, maka pilih link yang sesuai lalu tekan tombol mouse sebelah kiri pada link tersebut. Berikut tampilannya:
   
   
   
2. Setelah tampil, pilih tab Extended dan selanjutnya pada kolom Name pilih baris yang bertuliskan Windows Update dengan cara menekan tombol mouse sebelah kiri.
   Jika setelah dipilih, pada bagian kirinya muncul menu Stop the service maka pilihlah menu ini untuk menghentikan proses Windows Update. Berikut tampilannya:
   
   
   Selanjutnya tunggu hingga proses penghentian Windows Update selesai. Jangan menekan tombol menu Close. Berikut tampilannya:
   
   
   
3. Selanjutnya untuk penonaktifan, dari baris yang bertuliskan Windows Update tadi, tekan tombol mouse sebelah kanan, lalu pilih menu Properties dengan menekan tombol mouse sebelah kiri. Berikut tampilannya:
   
   
   Setelah tampil, pada bagian Startup type pilih Disabled, dan selanjutnya pilih tombol menu Apply kemudian tombol menu OK untuk mengakhiri pengaturan. Berikut tampilannya:
   
   
   

Caranya:

1. Jalankan Windows Explorer dengan menekan keyboard pada tombol Winkey bersama tombol huruf E (penjelasan tombol Winkey ada di pertanyaan sebelumnya). Setelah tampil, temukan letak direktori instalasi Edge (umumnya ada di dalam direktori Program Files (x86)).
   Perlu diperhatikan bahwa di dalam direktori Application terdapat direktori yang dinamai dengan nomor versi instalasi Edge, dan nomor ini bisa berbeda dari instalasi di perangkat akses lain. Dalam direktori inilah terdapat direktori Installer yang berisi file-file instalasi Edge.
   Berikut tampilannya:
   
   
   
2. Hafalkan penamaan direktori instalasi Edge yang dimulai dari direktori Program Files (x86) hingga direktori Installer untuk keperluan penulisan di Command Prompt.
3. Selanjutnya jalankan Command Prompt (caranya ada di pertanyaan sebelumnya). Setelah tampil, tulis teks didalamnya dengan urutan berikut:
   1. Tulis teks cd/ kemudian tekan tombol Enter pada keyboard.
   2. Tulis teks cd Program Files (x86)/Microsoft/Edge/Application/114.0.1823.41/Installer kemudian tekan tombol Enter pada keyboard (sesuaikan nama direktori versi instalasi Edge dengan yang ada di perangkat akses pengguna).
   3. Tulis teks setup -uninstall -system-level -verbose-logging -force-uninstall kemudian tekan tombol Enter pada keyboard.
   
   Berikut ini tampilannya:
   
   
   
4. Selanjutnya akan muncul konfirmasi untuk kepastian proses, maka pilih menu Yes. Berikut tampilannya:
   
   
   Setelah prosesnya selesai, selanjutnya uji coba dengan menjalankan Internet Explorer

Caranya:

1. Nonaktifkan Windows Update (penjelasan cara penonaktifannya ada pada pertanyaan sebelumnya).
2. Jika sudah terlanjur menjadi Edge, untuk Windows dibawah versi 11, lakukan Edge downgrade (caranya ada di pertanyaan sebelumnya).